mercurenews.com
Related Articles
LUBUKLINGGU – Hemdra PPK kegiatan proyek di SMPN 13 Lubuklinggau meminta koreksi atas berita yang ditayangkan 09 Okober 2024 di mercurenews.com dengan judul “Panggil, Periksa Para Pihak Terkait Proyek SMPN 13 Lubuklinggau”.
Dirinya merasa narasi saat “disinggung, bagaimana jika proyek tersebut roboh, malah dirinya mengelak terkesan semuanya yang bertanggung jawab adalah konsultan” dirinya meminta untuk di update lagi.
“ini tidak ada ya dalam pembicaraan kita di WhasApp, mohon di updated lagi biar berimbang, terimakasih,”tulis Hemdra via WhatsApp, Rabu (09/10/24) 19.05 WIB.
Beberapa kali dimintai konfirmasi, apa pendapat sebagai PPK kegiatan tersebut robohnya proyek tersebut, sebelumnya dirinya menerangkan bahwa proyek di SPMN 13 ersebut sudah sesuai dengan ketentuan. Dengan adanya insiden robohnya proyek tersebut selaku PPK kegiatan apakah sudah memenuhi standar bangunan negara dan aturan lainnya.
“Pekerjaan itu sedang berjalan, dan diawasi konsultan pengawas dan dinas pendidikan serta sudah di tindak lanjuti sama penyedia jasa kontruksi untuk memperbaiki saya rasa cukup ya Pak, terimakasih,”terangnya.
Apakah cor memakai bata merah sudah sesuai degan spek teknis, sepengatahuan selaku PPK bagaimana?
Kemudian, apakah akan dilaksanakan pekerjaan pengecoran tiang pihak pemborong memberitahu PPK/wakil, apakah secara atau tertulis 1 Minggu atau lebih sebelumnya.
Berikut rincian jawabnya via WhasApp :
“Tolong di pahami ini ya”
“Pekerjaan itu sedang berjalan, dan diawasi konsultan pengawas dan dinas pendidikan serta sudah di tindak lanjuti sama penyedia jasa kontruksi untuk memperbaiki saya rasa cukup ya Pak. Terimakasih”
“Waduh sudah di jelaskan pekerjaan tersebut sedang berjalan terkait robohnya sudah kami tindak lanjuti untuk penyedianya untuk memperbakinya, cukup pak”
Diketahui, bangunan untuk ruangan Laboratorium Komputer di SMP Negeri 13 Kota Lubuklinggau, proye tersebut menggunakan APBD kota Lubuklinggau Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp.284.885.000, dikerjakan oleh CV Daya Guna Arta diduga memiliki mutu rendah sehingga bangunan roboh disinyalir lemahnya pengendalian atas pelaksanaan kegiatan yang menggunakan uang negara, diharapkan tidak terjadi hal yang tidak sesuai aturan pada proyek atau kegiatan lainnya khsusunya di Dinas Pendidikan Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan.
*arizal*
waw, lanjutkan bang
Bongkar KKN nya
Bisa d bllang cor bata merah tu ada niat JHT, bahkan perencanaan
Penegx hukum priksa proyex nya
itu mngkin ada permainan proyek disana bang, coba gali info scra mndlm
Saat pengecoran TDK ada org dinas
parah n mudah dibaca modusnya
coba minta saran bg ke ….!!!